Pagar BRC adalah singkatan dari British Reinforced Concrete. Atau bisa juga disebut pagar roll top. Jenis ini merupakan pagar wire mesh khusus yang dilas dengan struktur segitiga gulung di bagian atas dan bawahnya. Tak pelak pagar BRC juga dikenal dengan sebutan roll top fence.
Penggunaan pagar ini juga banyak dimanfaatkan oleh negara-negara besar seperti Jepang, Singapura, Korea Selatan, dan negara lain di Asia Tenggara. Keunikannya terletak pada lengkung di bagian atas dan bawah pagar untuk memastikan kenyamanan tanpa mengabaikan keamanan.
Pagar BRC terbuat dari baja ringan atau stainless steel. Fitur struktur pada pagar ini memang unik, serta pada beberapa produksi menghasilkan warna guna memberikan tampilan visual yang menarik. Material pagar ini sangat keras sehingga mampu memberikan tingkat keamanan yang lebih baik. Tak heran, pagar BRC banyak digunakan untuk sekolah, taman bermain anak, kolam renang, lapangan olahraga, bandara, pagar perkantoran, hingga area perumahan.
Kelebihan Pagar BRC
Ada beberapa fitur unik yang dimiliki oleh pagar BRC. Diantaranya struktur gulungan di bagian atas dan bawah, tidak ada tepi yang tajam atau kasar, materialnya sangat keras sehingga lebih aman, punya penampilan yang cantik, mudah dikirim dan dipasang, tahan korosi dan awet, serta mudah dirawat.
Kendati demikian, tak ada gading yang tak retak. Itu sebabnya, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang dimiliki pagar BRC. Apa saja?
Kelebihan Pagar BRC
Kuat
|
Bahan pembuatan pagar besi BRC adalah baja seberat 2.900 kilogram untuk setiap cm perseginya. Hal ini membuat pagar besi jenis ini sangat kokoh. Selain itu, cetakannya juga tebal yaitu selebar 10 cm.
|
Anti karat
|
Dua proses yang penting dari pembuatan besi BRC adalah galvanizing dan electroplating. Dengan proses bertekanan tinggi serta coating yang padat, maka menghasilkan besi BRC yang anti korosi atau karat.
|
Tahan lama
|
Selain anti karat, besi BRC juga tahan lama. Untuk besi yang melalui proses galvanizing, maka umur pakainya bisa mencapai lebih dari 10 tahun. Sedangkan jenis pagar yang melalui proses electroplating hanya bertahan dalam 2 tahun.
|
Praktis
|
Untuk memasangnya juga tidak membutuhkan kemampuan khusus. Anda hanya memerlukan tiang beton dan klem penjepit. Selain itu, Anda juga membutuhkan baut serta peralatan pertukangan lainnya.
|
Minimalis
|
Pagar BRC sengaja didesain dengan konsep minimalis sehingga ideal dipasang untuk fungsi apapun.
|
Ekonomis
|
Asal tahu saja, pagar BRC ditawarkan dengan harga yang relatif murah jika dibandingkan dengan pagar besi lainnya.
|
Jenis-Jenis Pagar BRC
Jenis pagar BRC tersedia dalam dua tipe. Keduanya memiliki keunggulannya masing-masing. Tergantung mana yang jadi kebutuhan Anda, keduanya patut dipertimbangkan secara matang sebelum Anda membelinya. Simak penjelasannya di bawah ini!
Hot Dip
Jenis pagar BRC pertama adalah hot dip. Jenis ini diproses dengan mencelupkan besi baja U-50 yang akan diproduksi ke dalam lapisan galvanis. Dengan teknik ini, maka pagar memiliki ketahanan alias umur yang panjang karena proses coating melindungi material yang ada di bawahnya.
Namun kekurangan dari teknik ini adalah tidak semua permukaan pagar terlapisi sama rata. Terkadang beberapa bagian masih cukup kasar dan bergelombang, berbeda dengan area lainnya. Hal ini juga bisa menjadi penentu kualitas dari pagar BRC hot dip. Semakin halus permukaan pagar, maka mutu dari pagar ini juga semakin bagus.
Ukuran pagar BRC jenis hot dip sendiri bermacam-macam, mulai dari diameter 5mm hingga 8mm. Sedangkan tinggi panel hot dip biasanya mulai 90cm sampai 240cm.
Electroplating
Kedua adalah pagar BRC electroplating. Perbedaannya dengan hot dip terletak di proses akhir, dimana jika hot dip melalui proses pencelupan, maka pagar BRC electroplating memanfaatkan tenaga listrik dan zat elektrokimia. Dengan metode ini, maka kandungan besi atau zinc yang ada di dalam zat elektrokimia tersebut akan menempel pada permukaan besi U-50.
Kekurangannya, teknik yang diadopsi untuk jenis pagar BRC ini menghasilkan lapisan yang lebih tipis namun permukaannya jauh lebih halus dibandingkan hot dip. Secara estetika, jenis electroplating memang lebih elegan dan mengkilap.
Di lain sisi, harga pagar BRC electroplating lebih murah dibandingkan hot dip. Sementara ukuran pagar jenis punya diameter yang sama dengan jenis satunya.